Kamis, 25 Juli 2013

Mengatasi Computer Vision Syndrome itu Mudah




Bagi pembaca yang bekerja ataupun sering bermain komputer dalam waktu lama mungkin pernah atau sering mengalami nyeri kepala atau gangguan penglihatan. Jika ya, mungkin anda mengalami computer vision syndrome. Penyakit ini sangat sering terjadi, dikatakan sebesar kurang lebih 90% orang yang menggunakan komputer selama 3 jam atau lebih dalam sehari.
Computer vision syndrome (CVS) adalah suatu keadaan yang terjadi karena terlalu lama memfokuskan mata pada layar komputer. Umumnya penderita akan mengeluhkan nyeri kepala, pusing, penglihatan kabur, nyeri leher, mata merah, penglihatan ganda, sulit memfokuskan mata, bahkan kelelahan. CVS terjadi karena otot-otot mata menjadi tegang dan lelah akibat terlalu lama memandang layar komputer, selain itu mata juga menjadi kering karena umumnya jumlah kedipan seseorang pada saat memandang layar komputer berkurang sehingga mata kekurangan air mata. Gejala ini juga dapat diperparah oleh cahaya lampu yang terlalu terang atau angin AC yang terlalu kencang sehingga menyebabkan mata menjadi kering.
Keluhan CVS bersifat sementara dan dapat diatasi dengan cara beristirahat. Penggunaan tetes mata juga dapat membantu meringankan gejala. Namun apabila gejala tidak membaik, anda dapat berkonsultasi ke dokter spesialis mata untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Pada prinsipnya pencegahan CVS adalah dengan mencegah kelelahan otot mata dan tetap menjaga agar mata tidak kering. Caranya tidaklah sulit, yaitu dengan berkedip lebih sering dan menerapkan aturan 20-20-20 yang maksudnya adalah setiap 20 menit menggunakan komputer, anda harus mengistirahatkan mata anda dengan cara melihat benda yang jaraknya sekitar 20 kaki (6 meter) selama 20 detik.
Computer vision syndrome tidaklah berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya, namun tentunya akan mengganggu aktivitas dan pekerjaan apabila anda tidak mengerti cara pencegahannya.

Tidak ada komentar: